Membayar Kelalaian

Untung ia orang Inggris. Pemerintahnya pernah memberi latihan menyikapi bencana. Saat yang sama, warga Aceh lainnya, justru berlarian ke laut yang kering, karena banyak ikan warna warni menggelepar kekeringan. Mengapa dua anak manusia beda bangsa, berbeda perilaku?

Tapi pemerintah memang abai. Majalah ini menulis, sesaat setelah gempa, The Pacific Tsunami Warning Center di Honolulu mengirim sign by email ke banyak negara di pasifik, termasuk Indonesia dan Thailand. Thailand segera bereaksi, mengirim data gempa ini ke media. Tapi tidak mengingatkan soal tsunami, dengan alasan 1000 tahun terakhir tak ada bencana ini di Thailand. Walhasil, Kepala BMG nya dapat ganjaran: DIPECAT, langsung oleh Perdana Menteri.
Indonesia? Seperti biasa sebagai bangsa yang lelet ing sasmita, email warning itu baru dibaca hari senin, sehari setelah "kiamat" terjadi. Adakah ganjaran untuk kepala BMG Indonesia? Mungkin dia akan ikut mendapat kucuran rezeki, sebab pemerintah akan membeli peralatan baru pemantau tsunami, bernilai milyaran rupiah.
Indonesia? Seperti biasa sebagai bangsa yang lelet ing sasmita, email warning itu baru dibaca hari senin, sehari setelah "kiamat" terjadi. Adakah ganjaran untuk kepala BMG Indonesia? Mungkin dia akan ikut mendapat kucuran rezeki, sebab pemerintah akan membeli peralatan baru pemantau tsunami, bernilai milyaran rupiah.
0 Comments:
Post a Comment
<< Home